Mahasiswa program Studi Teknik Mesin Unimma menunjukkan kiprahnya dalam riset energi alternatif. Melalui penelitian berjudul “Produksi Bahan Bakar Padat Terbarukan Berdasarkan Kajian Torefaksi Limbah Kulit Ketela Berbasis Gelombang Mikro”, Mahasiswa tersebut mengeksplorasi potensi limbah kulit ketela sebagai bahan bakar padat terbarukan yang ramah lingkungan. Dengan menggunakan metode torefaksi berbasis microwave, limbah kulit ketela diolah menjadi briket bioarang yang memiliki nilai kalor tinggi, mendekati kualitas batu bara. Penelitian ini tidak hanya menunjukkan bahwa proses torefaksi mampu meningkatkan kualitas biomassa, tetapi juga menyesuaikan hasilnya dengan standar nasional (SNI No.1/6235/2000) pada variasi suhu 250–300°C dan waktu proses 30–45 menit. Inovasi ini membuka peluang besar dalam pemanfaatan limbah pertanian sebagai sumber energi alternatif sekaligus menjawab tantangan kelangkaan bahan bakar fosil di masa depan.